Pelangi Kembar

Pagi ini memulai rangkaian acara dua hari yang kami rancang sebelumnya, di hari kedua ini, acaranya full out door. karena dikonsep untuk menumbuhkan kebanggan terhadap korps, kekompakan, serta untuk memahamkan peserta bahwa mereka dalam komunitas yang mempunyai jalan sangat panjang, yakni jalan dakwah. maka kami memilih untuk membuat acara dengan menyusuri pantai dan tebing di gunung kidul. mereka akan berjalan dari pantai kukup, menaiki tebing, turun tebing sampai pantai baron, kemudian berjalan menaiki bebatuan menuju tebing parang racuk selama 3 jam perjalanan.

OK... tugas saia dengan rekan saia Jupri adalah membuat penunjuk jalan dari kukup sampai ke parang racuk dengan tali rafia. tak ada pilihan lain untuk naik motor untuk membuat tanda jalur penyusuran, kami harus memastikan agar peserta tidak tersesat dengan membuat tanda sejelas mungkin. dan tentunya semua dilakukan dengan berjalan kaki. capek?? gak ada kata capek dalam jalan dakwah... *hehe mungkin gak kerasa capeknya karena saia lebih sering berjalan kaki dalam aktivitas kampus dan keseharian, naik sepeda juga sering.

nah, ketika proses membuat tanda, tiba-tiba gerimis mengguyur dengan cantiknya ketika kita sampai di tebing sebelah barat pantai kukup. ini hanya gerimis di keadaan pagi hari jam 7 matahari bersinar terik di bagian timur. kejutan itu pun muncul dari sang maha pencipta dan pencipta keindahan melalui makhluk-nya, kombinasi gerimis hujan, sinar matahari menghasilkan sebuah lukisan indah di langit, mungkin harus saya koreksi, bukan di langit, tapi hanya 50 meter di depan kami, pelangi ini begitu dekat... dekat sekali.. ini adalah pelangi terdekat yang pernah kami lihat, bahkan kami lihat dasar lengkungan pelanginya..  masih belum cukup dnegan itu, di atas pelangi yang baru saja kami lihat muncul pelangi yang lainnya.. wow....subhanallah...

kejutan berharga dari Allah untuk kami... saia sampai bingun mau bilang apa melihat fenomena indah ini, hanya bisa berucap subhanallah... ini luar biasa